“Setelah dilakukan pemeriksaan di sepeda tersebut, ditemukan dua paket barang berbentuk kristal yang diduga sabu-sabu yang disimpan dalam pipa rangka sepeda anak-anak tersebut,” kata Kapolres.
Setelah memastikan keberadaan narkotika kelas satu itu, anggota tim lalu mengatur strategi untuk menangkap tangan pemiliknya. Sang sopir, FK, lalu diminta menghubungi JL melalui telepon genggam. Dalam komunikasi antara keduanya kemudian disepakati bahwa JL akan menjemput barang pesanannya itu di simpang empat lampu merah Kelurahan Kotobangon, Kecamatan Kotamobagu Utara, Kota Kotamobagu.
“Dan pada pukul 19.40 Wita setelah sopir yang membawa barang pesanan berada di perempatan lampu merah Kelurahan Kotobangon, tiba-tiba datang seorang perempuan yang mengaku sebagai pemilik sepeda anak-anak tersebut. Ketika sepeda tersebut diperlihatkan oleh sopir kepadanya, perempuan tersebut langsung diamankan bersama laki-laki yang mengendarai sepeda motor oleh tim Res Narkoba Polres Kotamobagu,” jelas Kapolres.
