Pemkab Bolsel Sampaikan Rancangan Perubahan KUA PPAS 2022 ke-DPRD

oleh -1,138 dilihat
oleh

BOLSEL, Kroniktoday.com – Bupati Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) Iskandar Kamaru yang di wakili Sekertaris Daerah (Sekda) Bolsel, M. Arvan Ohy, menyampaikan rancangan perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan rancangan perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (P-PPAS) Kabupaten Bolsel tahun anggaran 2022, Senin (15/08/2022) di Kantor DPRD Kabupaten Bolsel.

Rancangan tersebut, disampaikan Sekda M. Arvan Ohy dalam rapat paripurna yang dipimpin oleh Ketua DPRD Bolsel Arifin Olii, yang juga di hadiri oleh para anggota DPRD Bolsel, jajaran OPD, dan para ASN yang ada di lingkungan Pemkab Bolsel.

Dalam pidatonya, Sekda Arvan Ohy, mengatakan bahwa di tahun 2021 terjadi pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Bolaang Mongondow  Selatan.

“Berdasarkan data terakhir di tahun 2021 pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Bolsel tumbuh positif di angka 3,74 persen dan angka tersebut lebih baik jika di bandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya berada di angka 0,63 persen ,” kata Sekda

Lanjut kata Sekda, bahwa pemerintah kabupaten Bolsel juga telah menyiapkan beberapa kebijakan strategis dalam rangka penguatan dan pemulihan ekonomi di Kabupaten Bolsel.

“Diantaranya, peningkatan lapangan usaha melalui program pengembangan UMKM, peningkatan produksi pertanian,peternakan dan perikanan, meningkatkan belanja pemerintah daerah terutama di bidang kontruksi/infrastruktur dasar sarana dan prasarana publik, konsumsi rumah tangga melalui peningkatan daya beli dan pedapatan dengan cara meningkatkan kwalitas dan keterampilan serta pemberian bantuan sosial,” ujarnya.

Selain itu, Sekda juga telah menyampaikan beberapa program prioritas untuk menunjang kebijakan strategis dalam rangka penguatan dan pemulihan ekonomi di Kabupaten Bolsel.

“Seperti program pelatihan kerja dan produktivitas tenaga kerja, program pembangunan UMKM, program pengembangan iklim penanaman modal, program promosi penanaman modal, program daya tarik destinasi pariwisata, program pemasaran pariwisata, program peningkatan sarana distribusi perdagangan dan program perencanaan dan pembangunan industri,” pungkasnya.

Melalui kebijakan strategis dan program-program tersebut kata Sekda, pemerintah Daerah mengasumsikan pertumbuhan ekonomi dapat menunjukan tren positif di angka 3,5 persen – 5,61 persen di tahun 2022.

Sementara itu, Ketua DPRD Bolsel, Arifin Olii mengatakan bahwa rapat paripurna Dewan hari ini yaitu dalam rangka penyampaian rancangan perubahan kebijakan umum anggaran (KUA) dan rancangan perubahan PPAS tahun 2022, oleh pemerintah daerah kabupaten Bolsel.

“Berdasarkan peraturan pemerintah nomor 12 tahun 2019 tentang pengelolaan keuangan daerah dan peraturan menteri dalam negeri nomor 77 tahun 2020 tentang pedoman teknis pengelolaan keuangan daerah, maka kepalah daerah menyampaikan rancangan perubahan KUA dan rancangan perubahan PPAS tahun anggaran 2022,” katanya. (Advertorial)

No More Posts Available.

No more pages to load.