Sementara itu Kapolda Sulut sesaat usai kegiatan mengatakan, upacara pencucian pataka adalah salah satu wujud pemuliaan nilai-nilai luhur Tribrata, dan merupakan tradisi tahunan yang dilakukan menjelang peringatan Hari Bhayangkara.
“Pataka Polda Sulut ini pada hakekatnya merupakan panji ataupun simbol kesatuan. Sehingga terhadap simbol tersebut, tentunya kita harus menghormati. Salah satunya dengan melaksanakan tradisi pemuliaan nilai-nilai dari simbol tersebut,” ujar Irjen Pol Mulyatno.
Upacara pencucian pataka, lanjut Irjen Pol Mulyatno, juga bisa diartikan sebagai momentum untuk membersihkan, memperbaiki, dan mengintrospeksi diri.
“Sehingga menjadi semangat kita ke depan untuk berbuat dan bekerja yang lebih baik serta lebih optimal lagi,” pungkas Irjen Pol Mulyatno.
Sumber : Rilis Humas Polda Sulut
Editor : Tito Lantapon