SULUT, Kroniktoday.com – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey mengikuti Rapat Paripurna DPRD Provinsi sulut dalam rangka Penyampaian Laporan Pertangung Jawaban (LKPJ) Gubernur Sulut Tahun 2020 di Ruang Rapat Paripurna DPRD Provinsi Sulut, Senin (29-3-2021).
Mengawali rapat, Ketua Dewan Provinsi Sulut Fransiscus Silangen sekaligus Pimpinan Sidang membacakan susunan acara Rapat Paripurna.
Menurut Silangen, mencermati kondisi pandemi wabah covid-19 ini maka rapat Paripurna dilakukan menggunakan mekanisme kehadiran secara fisik dan virtual dengan tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat.
Sebelum membacakan pidato laporan pertangungjawaban, Gubernur Olly Dondokambey menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan tersebut.
“Saya mengucapkan terima kasih serta memberikan apresiasi kepada Pimpinan dan segenap Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Utara, yang telah memprakarsai Rapat Paripurna ini, dengan tetap mengindahkan penerapan Prokes COVID-19,” ucap Gubernur Olly.
Dalam kesempatan ini, Gubernur Olly menyampaikan LKPJ Akhir Masa Jabatan Tahun 2016-2021. Namun karena telah adanya perubahan regulasi, dimana harus mengacu pada Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014, dan PP Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintah Daerah, dimana hanya tinggal ada LKPJ Akhir Tahun Anggaran, dan sudah tidak mengamanahkan lagi untuk LKPJ Akhir Masa Jabatan.
Gubernur menyampaikan bahwa tahun 2020 adalah tahun yang penuh dengan tantangan berat akibat adanya Pandemi Covid-19. Oleh karenanya Pemprov Sulut mengambil langkah-langkah kebijakan dengan mengalokasikan dana APBD 2020 yang difokuskan pada penanganan Covid-19 serta Pemulihan Ekonomi.
“Perjalanan tahun 2020 diwarnai dengan merebaknya Pandemi Covid-19 di seantero negeri, termasuk Sulut. Sehingga arah Pembangunan harus disesuaikan ketika kita juga dituntut fokus dan menseriusi penanganan Covid-19. APBD tahun 2020 kemudian direfocusing untuk turut diprioritaskan pada Tracing, Tracking, dan Treatment, serta pemulihan ekonomi bagi Masyarakat terdampak Covid-19,” jelasnya.
