“Mobdis startnya dari Andoolo jika ingin berurusan, jadi saya minta ASN untuk tinggal di Konsel, khusus Pejabat Eselon agar menempati rumah dinas yang disediakan,” tandas Rasyid.
Hal itu mesti dilaksanakan, karena menurut mantan anggota DPRD Konsel dua periode ini, dengan menetap, dapat membantu meningkatkan pelayanan dan mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar yang berimplikasi terhadap kemajuan daerah.
Selain itu, yang membuat Pasangan Bupati Surunuddin ini geram, didapatinya Baliho dan X-Banner Foto kepemimpinan sebelumnya masih terpajang di beberapa instansi, padahal sudah menjelang 2 bulan dirinya dilantik selaku Wakil Bupati bersama Bupati yang sah.
“Sudah berjalan 56 hari kami dilantik tapi masih ada foto lama terpasang di Kantor kantor, maksudnya apa? Tolong hargai dan tertibkan. Saya tidak gila hormat, tapi ini wajib dalam pemerintahan,” tukasnya.
Wabup Rasyid juga berulang kali menyinggung tingkat kedisiplinan kehadiran pegawai termasuk mengikuti apel pagi. Dirinya bakal memerintahkan bagian BKPSDM memberikan sanksi dan menyebut daftar nama disetiap apel bagi aparat yang malas.
Dikesempatan itu, didampingi Kepala BKPSDM di sela-sela apel ia turun dari podium dan mendekati barisan serta memeriksa satu persatu absensi, juga kelengkapan seragam setiap aparatur sesekali merapikannya. (Edy)
