Pasangan calon yang mendaftar di KPU Bolmong pada Rabu 28 Agustus 2024 adalah Yusra Alhansyi dan Donny Lumenta. Kemudian pasangan Dr. Ir. Limi Mokodompit, MM dan Welty Komaling, SE, MM mendaftar pada Kamis 29 Agustus 2024 bersama pasangan Sukron Mamonto dan Refly Stenli Ombuh.
Di antara ketiga pasangan ini, Dr. Ir. Limi Mokodompit, MM dan Welty Komaling, SE, MM, menjadi sorotan utama masyarakat Lolak dan ribuan massa pendukung militan karena melakukan ziarah ke makam mantan Bupati Bolaang Mongondow, Salihi Mokodongan, di Lolak, usai mereka mendaftar di KPU Bolmong.
Ziarah ini bukan sekadar bentuk penghormatan terhadap mendiang Salihi Mokodongan, yang pernah memimpin Bolaang Mongondow dan meninggalkan jejak yang tak terlupakan bagi masyarakat. Namun, ziarah ini juga mencerminkan nilai-nilai yang diusung oleh pasangan Limi-Welty—yakni kepemimpinan yang menghormati sejarah dan berdiri di atas dasar perjuangan para pendahulu.
Kegiatan ziarah ini turut dihadiri oleh keluarga besar Salihi Mokodongan di Lolak, para tokoh masyarakat Lolak, serta pendukung militan Limi-Welty yang berasal dari berbagai wilayah di Bolaang Mongondow. Doa bersama yang dilakukan di makam mendiang Salihi Mokodongan menjadi momen yang sarat dengan emosi, mencerminkan ikatan yang kuat antara masa lalu dan masa depan kepemimpinan di Bolaang Mongondow.
Pasangan Limi-Welty sendiri dikenal dengan visi mereka untuk melanjutkan pembangunan di Bolaang Mongondow dengan berlandaskan nilai-nilai keberlanjutan, kesejahteraan masyarakat, dan penghormatan terhadap warisan budaya dan sejarah. Ziarah ini menunjukkan komitmen mereka untuk menjaga nilai-nilai tersebut dalam setiap langkah mereka menuju kursi kepemimpinan.
Di sisi lain, dua pasangan calon lainnya juga tengah gencar melakukan berbagai kegiatan kampanye untuk menarik simpati masyarakat. Namun, ziarah yang dilakukan oleh Limi-Welty memberikan pesan yang kuat tentang pentingnya mengenang dan menghormati jasa para pemimpin terdahulu, sesuatu yang menjadi pembeda mereka di tengah ketatnya persaingan politik saat ini.
Dengan langkah-langkah yang penuh makna dan simbolisme seperti ini, pasangan Limi-Welty tidak hanya menawarkan program kerja yang konkrit, tetapi juga menunjukkan kepemimpinan yang berbasis pada nilai-nilai moral dan sejarah. Limi – Welty mampu menarik hati masyarakat Bolaang Mongondow, terutama para pemilih yang merindukan kepemimpinan yang tidak hanya efektif, tetapi juga penuh dengan kebijaksanaan. (*)
