Kepala BPKAD Sultra: Terima Kasih Buat Pejuang Emansipasi Wanita

oleh -768 Dilihat
oleh
Dra. Hj. Isma, M.Si Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Sulawesi Tenggara (Sultra)

Menurutnya, Ibu Kartini dikenal karena perjuangannya dalam emansipasi wanita yang berawal dimana surat-surat Ibu Kartini yang dikirimkan ke sahabat-sahabatnya kemudian dikumpul.

“Itulah yang saya contoh dari Ibu Kartini. Saya bekerja tidak harus berada di depan pimpinan saya, saya hanya bekerja dengan penuh tanggung jawab. Nanti ada hasil baru kelihatan atau ketahuan bahwa inilah saya dan inilah hasilnya,” kata Isma.

“Dalam menjalankan tugas yang sudah mencapai kurang lebih 10 tahun di BPKAD ini semua tidak terlepas dari bantuan baik secara intern dari BPKAD seperti staf-staf saya yang turut membantu dan secara pemerintah ada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang bekerjasama dengan saya,” sambungnya.

Ia juga menyampaikan bahwa apa yang dicapai khusunya dalam pengelolaan keuangan tentunya dengan tata kelola keuangan yang bagus.

“Untuk mencapai tata kelola keuangan yang bagus hingga bisa mendapat Opini tertinggi oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) selama 7 tahun merupakan awal yang berat untuk memulai, karena total Opini yang didapat itu sebenarnya 10 tahun. Dan 3 tahun sebelumnya saya sudah memindahkan laporan Opini provinsi dari Displaimer atau tidak mendapatkan apa-apa hingga mendapatkan Wajar Dengan Pengecualian (WDP),” bebernya.

No More Posts Available.

No more pages to load.