Penemuan mayat di tribun lapangan Lembah Hijau menjadi heboh bagi warga sekitar. Beberapa warga datang mendekat untuk menyaksikan lebih dekat melihat polisi melakukan olah TKP.
“Kami melakukan olah TKP, kita akan memproses lebih lanjut apakah divisum atau tidak,” ujarnya.
Sementara itu, keluarga korban yang datang ke lokasi kejadian langsung menangis histeris tak menyangka, Makmur, menghembuskan nafas terakhir di tribun lapangan.
“Tidak usah di visum langsung bawa pulang, nanti saya bertanggung jawab,” ucap Leo, seorang keluarga Makmur.
Jasad makmur kemudian dibawa ke rumah keluarga yang berada di Kelurahan Wangkanapi, Kecamatan Wolio.(Ndr)