Untuk diketahui, Jusuf Mooduto dengan tegas menyampaikan stateman dukung terhadap H2M karena ada salah satu akun media sosial Facebook dengan nama Kanda Bersamacintayghebat, memposting gambar etalase salah satu media lokal di BMR. Dimana, pada koran tersebut terdapat judul berita pernyataan H2M menyangkut Sekprov Sulut. Akun ini melingkari berita H2M itu dengan warna merah kemudian menuliskan status menggunakan bahasa logat manado berisi tantangan debat. Inilah yang memicu reaksi bearagam masyarakat BMR.

Belum diketahui pasti siapa pemilik akun FB ini. Belakangan dikabarkan, status pada akun ini dengan melampirkan judul berita etalase pernyataan H2M pada salah satu media, telah dihapus oleh pemilik akun. Namun, hasil tangkapan layar masih berseliweran di WA Grup.
Meski demikian, si pemilik akun juga dengan berani telah menyampaikan permohonan maaf atas postingnya. Bahkan, akun ini menuliskan bahwa dirinya telah ditegur oleh pimpinanya. (ahr)
