BOLMONG, Kroniktoday.com – Kepala Dinas Lingkungan hidup (DLH) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Dr Ir Limi Mokodompit MM, Selasa (02/07/2024), menyerahkan bantuan kepada warga yang terdampak banjir di tiga kecamatan, yakni di Desa Tanoyan Utara Kecamatan Lolayan, Desa Imandi Kecamatan Dumoga Timur, dan Desa Werdi Agung Kecamatan Dumoga Tengah. Bantuan yang diberikan adalah bahan makanan yang terdiri dari beras, telur, ikan kaleng, minyak goreng, gula pasir, mi instan, dan air mineral.
Penyerahan bantuan berlangsung sejak pukul 13.00 Wita dengan terlebih dahulu menemui masyarakat di Kelurahan Imandi. Dilanjutkan di Desa Werdi Agung pada pukul 15.00 Wita dan terakhir menuju Desa Tanoyan Utara pada pukul 16.30 Wita.
Selain dari Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sulut, hadir juga dari manajemen PT J Resources Bolaang Mongondow ikut bersama-sama memberikan bantuan. Dari DLH Provinsi Sulut menyiapkan satu kendaraan bermuatan bantuan begitu juga dengan PT JRBM. Dua kendaraan masing-masing bermuatan bantuan yang diberikan kepada masyarakat di 3 Kecamatan.
Kepala Dinas Lingkungan hidup Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Dr Ir Limi Mokodompit MM mengatakan bantuan yang diberikan ini tidak seberapa namun merupakan bentuk kepedulian terhadap masyrakat yang terdampak.
“Ini hanya sentuhan saja dan bentuk kerinduan saya kepada masyarakat Bolmong terutama masyarakat dumoga bersatu,” katanya, disela – sela penyerahan bantuan sembako di kelurahan Imandi
Desa yang mendapat sentuhan bantuan adalah desa yang belum memperoleh bantuan. Ada tiga titik yang yang menjadi pusat penyerahan bantuan, di kecamatan Dumoga Timur di kelurahan Imandi, Kecamatan Dumoga Tengah di desa Werdi Agung Selatan dan kecamatan Lolayan di desa Tanoyan Utara.
“Pada dasarnya saya datang melihat kondisi warga yang kemarin terdampak banjir. Alhamdulillah tidak apa – apa bahkan korban saja tidak ada,” ujar Limi.
Kunjungan di wilayah ini, kata dia melihat langsung kondisi dilapangan dan menjadii dasar untuk dilaporkan kepada Gubernur Sulut Olly Dondokambey.
“Bantuan ini tidak seberapa bagi warga tapi ini bentuk kepedulian kami kepada saudara kita yang terdampak banjir,” ungkap Limi.
Untuk itu, ia berharap kepada warga yang tinggal di bantaran sungai agar tetap waspada lebih berhati-hati. Sebab cuaca akhir – akhir ini masih mengalami peningkatan.
“Jika cuaca tidak baik diharapkan dapat menghindar ditempat yang aman,” tutur Limi.
Masyarakat di Kecamatan Dumoga Tengah pun menyambut baik kedatangan Limi Mokodompit dan PT JRBM. Mereka menyampaikan rasa syukur atas bantuan yang diberikan pasca terjadi bencana banjir di desa mereka. Hal ini terungkap dari penyampaian Camat Dumoga Tengah Heri Mokodompit.
“Atas nama masyarakat Desa Werdi Agung Selatan, terutama yang terkena dampak musibah banjir, kami menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada Kadis Lingkungan Hidup Sulawesi Utara yang hari ini hadir bersama PT JRBM untuk memberikan bantuan sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat,” katanya.
Akan halnya Sangadi desa Werdi Agung Selatan Sutopo. Dia menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan dari Kepala Dinas Lingkungan hidup Provinsi Sulut Dr Ir Limi Mokodompit MM.
“Kami bersyukur ada ditengah – tengah kita semua meski sudah kembali di provinsi tapi masih peduli dan melihat kondisi warga saya,” ucapnya.
Ia pun melaporkan, akibat banjir kemarin ada tanggul yang rusak parah atau jebol. Dengan itu, rumah warga tergenang air.
“Sekali lagi kami ucapkan terima kasih atas bantuan pak kadis Lingkungan hidup Limi Mokodompit. Saya harap pak kadis bisa laporkan kepada pak gubernur tanggul kami yang jebol,” ujar Sangadi.
Hal yang sama juga dikatakan Lurah Imandi Denny Kui Walalangi, SE. Denny menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Kepala Dinas Lingkungan hidup Provinsi Sulut Dr Ir Limi Mokodompit MM.
“Yang terdampak akibat banjir lalu ada sekitar 97 kepala keluarga. Alhamdulillah dengan bantuan pak kadis dan PT JRBM akan langsung diberikan kepada warga yang benar – benar terdampak sekali,” imbuhnya.
Ia bersyukur dan sekali lagi berterima kasih atas kepedulian dari Dinas Lingkungan hidup yang dipimpin oleh Pak kadis Limi Mokodompit.
Sementara itu, Manager External Relations PT JRBM Muh Rudi Rumengan mengatakan, pihak PT JRBM tergerak dan menyediakan bahan kebutuhan dasar bagi masyarakat terdampak.
“Kami tergerak untuk ikut membantu menyediakan sebagian kebutuhan dasar di fase tanggap darurat, bagi saudara-saudara kita yang terkena musibah banjir,” ujar Muh Rudi Rumengan.
Seperti diketahui, berdasarkan data BPBD Bolmong, sebanyak 671 kepala keluarga atau 1.893 jiwa terdampak banjir di Kabupaten Bolaang Mongondow. Tercatat 633 unit rumah yang terendam, satu unit fasilitas pendidikan, dan satu unit fasilitas ibadah juga ikut terdampak. Jalan penghubung antara Desa Doloduo II dan Desa Makaruo terputus, menambah kesulitan mobilitas. (lix)
