KOTAMOBAGU, Kroniktoday.com – Djelantik Mokodompit atau yang dikenal sebagai tokoh politik Bolaang Mongondow Raya (BMR) yang berslogan ‘Uyo’ akhirnya memutuskan mundur dari Ketua Partai Golkar Kotamobagu, di D’ Talaga Kotamobagu, Jumat (4/10/2024).
Dihadapan puluhan wartawan BMR, Pria yang akrab disapa Papa Razki itu menyatakan sikap untuk berjuang memenangkan Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kotamobagu, Nayodo Koerniawan – Sri Tanti Angkara (NK-STA).
Pada kesempatan itu, Djelantik mengungkapkan, pengunduran dirinya dari Partai berlogo beringin itu sudah melalu pertimbangan yang matang.
Keputusan yang diambil tersebut menurut Uyo, sudah melalu proses konsultasi dengan sesepuh partai Golkar dan ketua DPD Partai Golkar Sulut.
Lanjut dia, Keputusan ini juga sudah melalui proses yang panjang dan sudah didiskusi dengan keluarga, sehingga yang ia ambil bukan didorong oleh hawa nafsu dan tanpa didorong oleh rasa emosi.
“Maka hari ini, saya tegas menyatakan mundur dan berhenti dari Ketua Partai Golkar Kota Kotamobagu,” tegasnya.
Untuk keputusan mendukung NK-STA lanjut Papa Rasky, ada beberapa hal yang menjadi pertimbangan.
Dirinya juga mengatakan bila jauh sebelumnya, ia dan STA bersama Benny Rhamdani sudah berkomunikasi tentang STA yang akan maju sebagai Wakil Wali Kota.
Terlebih lagi kata Uyo, diantara dia dan STA masih terdapat hubungan kekeluargaan, karena STA ayahnya bermarga Angkara, tapi ibunya adalah Mokodompit.
Labih lanjut Papa Rasky menceritakan bila saat ia berdiskusi dengan STA dan ternyata yang akan berpasangan dengannya adalah Nayodo Koerniawan, iapun sudah menentukan sikap untuk mendukung penuh Pasangan NK-STA pada pilwako nanti.
“Setelah terpaan ombak yang kencang, ternyata orang yang diharapkan (Djelantik Mokodompit) tidak terdampar di sana, tapi terdampar di NK-STA,” pungkasnya. (tox)