Gender merupakan pengintegrasian yang bertujuan dalam program pembangunan antara lain, untuk mewujudkan kesetaraan di berbagi bidang pembangunan daerah dan mewujudkan sistem politik yang demokratis, pemerintah yang desentralistik, pembaguanan daerah berkelanjutan serta pemberdayaan masyarakat yang partisipatif.
Bahkan, Pemerintah daerah telah mengeluarakan peraturan bersama mengenai strategi nasional percepatan pengarusutamaan gender (PUG) melalui perencanaan dan pengaggaran yang responsif gender (PPRG).
“Strategis nasional ini ditindaklanjuti dengan peraturan bersama BAPPENAS, kemendagri, kemenkeu dan kementerian pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak tentang petunjuk pelaksanaan PUG melalui PPRG di daerah,” kata Wakil Bupati Bolmong Utara, Amin Lasena.
Dirinya berharap ada keseriusan dari seluruh peserta dengan berperan aktif, terutama pada upaya pencapaian keberhasilan dalam percapatan pengarusutamaan gender melalui perencanaan pengaggaraan yang responsif gender di daerah.
“Sehingga nantinya akan bermuara pada kepentingan kesejahtaraan masyarakat di kabupaten Bolmut,” tegasnya.
Amin Lasena menambahkan, kegiatan awal ini diharapkan akan dapat menyusun dokumen perncanaan penganggaran yang responsif gender, sehingga dapat menghasilkan dokumen pendukung perncanaan penggaraan.
Disamping itu lanjutnya, bagaimana mebahas dan langkah apa yang akan dilakukan dalam rangka memantapkan eksistensi pemberdayaan perempuan.
“Kegiatan ini diharapkan juga dapat membahas hal teknis solusi permasalahan yang ada, Terpenting dalam rangka semakin memicu dan memacu bergeraknya berbagai pilar strategis daerah, guna mewujudkan masyarakat yang semakin sejahtera,” pungkasnya. (ebi)
