Kejar Prestasi 2022, BSG Lolak Sosialisasi Inklusi Keuangan, Satu Rekening Satu Pelajar

oleh -235 Dilihat
oleh

BOLMONG, Kroniktoday.com – BSG Cabang Lolak melaksanakan sosialisasi inklusi terkait dengan implementasi program KEJAR tahun 2022 sebagaimana tercantum dalam Peraturan presiden (Perpres) nomor 82 tahun 2016 tentang Strategi Nasional Keuangan Inklusif (SNKI) dan memperhatikan surat edaran Gubernur Sulawesi Utara nomor: 580/22.4229/Sekr-Ro.Ekon tentang Program Satu Rekening Satu Pelajar.

Kegiatan ini dilaksanakan di SMP N 1 Lolak, Selasa (13/9/2022), dihadiri ratusan siswa Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) se Kecamatan Lolak.

Kepala Dinaa Pendidikan Bolmong Renti Mokoginta dan Kepala Cabang BSG Lolak David Yunus.

Turut hadir Pj Bupati Bolmong Ir Limi Mokodompit MM yang diwakili Asisten II Zainudin Paputungan, Kepala Dinas Pendidikan Renti Mokoginta, Kepala Cabang BSG Lolak David Yunus, para Kepala Sekolah dan jajaran pemerintah kabupaten bolmong.

“Saya menyambut baik dan memberikan apresias kepada BSG dan OJK. Kegiatan ini adalah tindaklanjut perpres tentang keuangan inklusif,” kata Zainudin.

Zainudin saat menyampaikan sambutan menyampaikan, sangat mendukung progran KEJAR. Selain merupakan implementasi Keputusan Presiden (KEPPRES) Nomor 26 tahun 2019 tentang Hari Indonesia Menabung, program KEJAR juga untuk mendorong setiap pelajar gemar menabung.

Peserta sosialisasi yang dilaksanakan BSG

Dalam rangka mendukung optimalisasi ketersediaan akses keuangan yang seluas-luasnya, pelajar ditetapkan sebagai salah satu segmen prioritas mengingat jumlah pelajar di Kabupaten Bolmong cukup besar.

Direktur operasional PT Bank Sulut Gorontalo (BSG) Louisa Parengkuan mengatakan, program Satu Rekening Satu Pelajar yang akan dilaksanakan di Kabupaten Bolmong menargetkan 2 ribu pelajar. Caranya hanya melampirkan KTP orang tua siswa dan kartu keluarga.

Selain itu, kegiatan semacam ini juga sudah dilaksanakan di Sitaro, Sangihe, Gorontalo dan di Bolmong.

“Untuk pembukaan rekening setiap pelajar, hanya 5 ribu rupiah saja,” ujar Louisa.

Program KEJAR lanjutnya, diharapkan dapat meningkatkan literasi keuangan dikalangan pelajar untuk membantu membentuk karakter anak Indonesia yang membudayakan menabung sejak dini.

Ia berharap program  Satu Pelajar Satu Rekening bisa sukses melalui dorongan semua elemen termasuk para guru dan orang tua murid.

Kepala BSG Cabang Lolak David Yunus menambahkan, pelaksanaan sosialisasi ini diharapkan mampu mewujudkan sinergitas yang baik antara Pemkab Bolmong dan BSG yang nantinya bisa membantu meningkatkan inklusi keuangan.

“Semoga setelah kegiatan ini para pelajar akan semakin sadar pentingnya menabung dan akan menjadi kebiasaan sampai tua. Karena menabung membantu memulihkan perekonomian Bangsa. Kami berharap semoga kegiatan ini memberikan manfaat kepada seluruh peserta terutama untuk para pelajar di Kabupaten Bolmong,” sambung David.

Reporter : Ali Kobandaha

No More Posts Available.

No more pages to load.