Saat siang hari, kata dia, pihaknya sedang berada di lokasi wisata yang dimaksud, namun tidak mendapati adanya kerumunan.
“Kami disana, mobil-mobil yang membawa speaker besar kami suruh pulang. Memang beberapa mobil yang dari arah pantai hendak pulang terlihat membawa speaker besar. Kami kecolongan waktu pagi harinya,” tambahnya.
Said memastikan, hal tersebut akan menjadi kejadian pertama dan terakhir.
“Kejadian kemarin menjadi pembelajaran bagi kami, dan kami pastikan kejadian tersebut pertama dan terakhir,” tutupnya.
Sekadar informasi, dugaan pelanggaran prokes Covid-19, tersebut kini tengah didalami oleh pihak kepolisian Polres Baubau. (Ndr)